Melestarikan Seni dan Budaya Daerah.
Dalam menjaga dan melestarikan budaya lokal yang ada dalam masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Beberapa cara yang dapat dilakukan oleh seseorang (masyarakat) khususnya kita sebagai generasi penerus dalam mendukung kelestarian budaya dan ikut menjaga budaya lokal diantaranya adalah:
1. Mau mempelajari budaya tersebut, baik hanya sekedar mengenal atau bisa juga dengan ikut mempraktikkannya dalam kehidupan kita
2. Ikut berpartisipasi apabila ada kegiatan dalam rangka pelestarian kebudayaan
3. Mengajarkan kebudayaan itu pada generasi penerus sehingga kebudayaan itu tidak musnah dan tetap dapat bertahan
4. Mencintai budaya sendiri tanpa merendahkan dan melecehkan budaya orang lain
5. Mempraktikkan penggunaan budaya itu dalam kehidupan sehari-hari, misalnya budaya berbahasa
6. Menghilangkan perasaan gengsi ataupun malu dengan kebudayaan yang kita miliki
7. Menghindari sikap primordialisme dan etnosentrisme
8. Ajarkan budaya kepada orang lain.
Primordialisme (pandangan)
=> perasaan kesukuan yang berlebihan
Etnosentrisme (penilaian)
=> sikap atau pandangan berdasarkan dari kebudayaan sendiri dan biasanya meremehkan kebudayaan yang lain
Kegiatan
" Hidup perlu Ilmu, Mati perlu Ilmu, Ilmu untuk Kaya, Ilmu untuk Amal ".
Jumat, 05 Mei 2023
Seni & Budaya
Label:
Hiburan
Minggu, 28 April 2019
Papurgra Graha Prima April 2019
Kekuatan silaturahmi
Kami sangat gembira dan bahagia, akhirnya bisa
bersilaturahmi kembali dengan saudara-saudara kita yang sudah tergabung dalam wadah keluarga PAPURGRA, pertemuan
yang di selenggarakan pada hari Sabtu minggu lalu dihadiri seluruh anggota
PAPURGRA beserta isteri, agenda yang dilaksanakan setiap tiga bulan secara
bergiliran dengan menggunakan tempat aula
lapangan fasos umum di lingkungannya. Dari silaturahmi tersebut, kami banyak
berbincang tentang tukar pengalaman dari masing-masing anggota, baik perihal
pekerjaan, usaha, wiraswata, maupun cerita tentang perkembangan keluarga dan
lain sebagainya. Tidak hanya itu, silaturahmi melalui wadah ini menjadi
penyemangat serta motivasi kami, apalagi dalam rangka akan memasuki masa
istirahat (pensiun) dari pekerjaan di sebuah instansi kantor di wilayah
Kabupaten Bekasi.
Kemudian saya berfikir, betapa pentingnya sebuah silaturahmi
untuk menjaga persaudaraan dan membangun hubungan
baik dengan saudara-saudara kami yang tergabung dalam wadah keluarga PAPURGRA
maupun dengan orang lain di sekitarnya. Jarak dan waktupun tidak lagi menjadi
penghalang untuk sebuah Sebagai makhluk sosial, kita memerlukan manusia lain
dalam menjalani kehidupan. Berinteraksi, komunikasi dan menjalin hubungan antar
sesama menjadi sebuah keharusan. Menjalin hubungan yang baik guna membangun
persaudaraan melalui
ajang silaturahmi.
Lalu apa sebenarnya silaturahmi itu?
Silaturahmi berasal dari kata shilah dan rahm.
Shilah berarti hubungan atau menghubungkan,
sedangkan rahm mempunyai dua makna, yang pertama berarti kasih
sayang, dan makna yang lainnya adalah peranakan
(rahim) atau kekerabatan yang masih ada pertalian
darah (persaudaraan). Dengan demikian, silaturahmi berarti menjalin
hubungan kasih saying, silaturahmi juga bisa berarti menjalin hubungan
kekerabatan.
Berangkat dari pengertian diatas, silaturahmi berarti
menjalin hubungan yang baik, membangun kekerabatan/persaudaran dengan penuh
kasih sayang.
“Merajut Kebersamaan melalui ajang silaturahmi, akan memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan dalam bermasyarakat di lingkungannya”
Sepi ing Pamrih Rame ing Gawe
Senin, 23 April 2018
Silaturahmi Keluarga
Ibu,
Do’a
ibu kang tulus
Tansah ngiringi awakku
Pengorbanane kang tanpa wates
Ora bisa winales
Tansah ngiringi awakku
Pengorbanane kang tanpa wates
Ora bisa winales
Ibu
. . .
Pituturmu bakal dakrungu
Tresna asihmu marang aku
Ora bakal puput
Pandongaku ibu…
Mugo Gusti tansah nyembadani,
Aamiin…Pituturmu bakal dakrungu
Tresna asihmu marang aku
Ora bakal puput
Pandongaku ibu…
Mugo Gusti tansah nyembadani,
Label:
silaturahmi
Langganan:
Postingan (Atom)